Rabun Jauh


Mata minus alias rabun jauh sudah menjadi gangguan mata yang aku alami sejak SMP. And, merupakan salah satu alasan kenapa aku dikatain sombong dan angkuh. Bagaimana tidak ?, setiap ada seseorang yang memberi senyuman dan menyapaku, kata mereka aku tidak membalas (feeling so sad).


Contohnya saja, hari ini. Aku jalan di koridor kampus. Kalo aku hitung-hitung, memang ada sekitar 4 orang yang menyapaku dengan lambaian tangan. But, tetap saja mereka berwujud kabur dimataku. Akupun tersenyum sambil melakukan keahlianku menyipitkan mata (maklum rabun) dengan harapan melihat jelas wajah tersebut. Tapi, mungkin respon aku terhadap sapaan mereka lamaa, yaa sudah aku dikatain orang sombong.

Lagian, kalo aku memang sombong. Aku mau menyombongkan apa ?. Cantik, nggak. Kece, nggak. Banyak uang, nggak. Ditambah lagi, Tuhan akan sangat marah jika hamba-Nya bersikap sombong. Bisa-bisa langsung dicemplungin ke neraka.

Ok.. Skip, skip, curcolnya :D

Back to the topic,

Rabun jauh (miopi) merupakan gangguan pada mata dimana terjadi kerusakan refraktif mata dan citra yang dihasilkan berada di depan retina ketika akomodasi dalam keadaan santai. Miopi dapat terjadi karena bola mata yang terlalu panjang atau karena kelengkungan kornea yang terlalu besar sehingga cahaya yang masuk tidak difokuskan secara baik dan objek jauh tampak buram.

Adapun beberapa penyebab terjadinya mata minus adalah :
1. Jarak terlalu dekat membaca buku, menonton televisi, bermain videogames, main komputer, main hp ponsel, dll. Mata yang dipaksakan dapat merusak mata.
2. Terlalu lama beraktifitas pada jarak pandang yang sama seperti bekerja di depan komputer, di depan layar monitor, di depan mesin, di depan berkas, dan lain-lain. Mata butuh istirahat yang teratur dan sering agar tidak terus berkontraksi yang monoton.
3. Tinggal di tempat yang sempit penuh sesak karena mata kurang berkontraksi melihat yang jauh-jauh sehingga otot mata jadi tidak normal. Atur sedemikian rupa ruang rumah kita agar kita selalu bisa melihat jarak pandang yang jauh.
4. Kebiasaan buruk yang dapat mengganggu kesehatan mata kita seperti membaca sambil tidur-tiduran, membaca di tempat yang gelap, membaca di bawah sinar matahari langsung yang silau, menatap sumber cahaya terang langsung, dan lain sebagainya.
5. Terlalu lama mata berada di balik media transparan yang tidak cocok untuk mata dapat mengganggu kesehatan mata seperti sering kelamaan memakai helm, lama memakai kacamata yang tidak sesuai dengan mata normal kita, dan sebagainya.
6. Kekurangan gizi yang dibutuhkan mata juga bisa memperlemah mata sehingga kurang mampu bekerja keras dan mudah untuk terkena rabun jika mata bekerja terlalu diporsir. Vitamin A, betakaroten, ekstrak billberry, alpukat, dan lain sebagainya bagus untuk mata.

Hmmm, aku pribadi. Wajar mengalami gangguan mata diatas, 3 diantara penyebab tersebut sering aku lakukan. :D

So, bagaimana pengobatan terhadap penyakit rabun jauh ini ?. Pengobatan dapat dilakukan dengan cara :
1. Menggunakan kacamata atau lensa kontak
2. Melakukan operasi laser

Ada juga cara lain, yaitu melakukan senam mata setiap hari. Aku baru seminggu melakukan senam mata dan lumayan aku bisa sedikit fokus walaupun tidak sembuh total. Tapi parahnya, fokus tersebut hilang lagi karena hobi aku main game sampe 4 jam lebih di depan laptop (memang aku yang bego ini namanya) ^^

Komentar