20 Bookish Facts About Me ^^


Liburan semester-ku tinggal beberapa hari lagi akan usai.. Huwaa, nggak terasa ! Selanjutnya, mau tidak mau aku juga harus mulai berhadapan dengan misi tugas akhir kuliahku.. Bismillah, semoga saat menjalankan misi ini, aku tidak sampe berdarah-darah -__-))”>

Oh iya, diatas itu ialah sedikit curcol galau aku aja sih, harap dimaklumin yaa ^_^))”> 

Tapi sebenarnya, kali ini aku ingin berbagi 20 Bookish Facts About Me, yaitu 20 fakta pribadiku terkait dengan buku yang telah aku klaim menjadi timbunan harta karun berharga. Entah itu fakta yang bersifat biasa saja, bahkan fakta yang sedikit memalukan untuk ditiru. Tapi yaa, namanya juga fakta ! Nggak dibuat-buat dan udah terjadi sehingga bisa aku tuliskan disini.

And, langsung aja yaa 20 faktanya ^_^))”/
  1. Aku sudah suka membaca buku sejak SD kelas 1, karena saat itu aku sudah memiliki kemampuan membaca yang cukup baik. Paling sukanya, baca buku paket Bahasa Indonesia yang bagian cerita rakyatnya. Masih teringat jelas, cerita rakyat yang menjadi bacaan favoritku saat itu ialah kisahnya Timun Mas dengan si raksasa besar.
  2. Senang mengunjungi rumah sepupu yang jaraknya tidak sampai 1 km, hanya untuk minta hadiah langsung serial buku cerita rakyat atau dongeng hadiah Susu Dancow-nya ^_^))” 
  3. Setelah kakek meninggal, aku satu-satunya cucu yang masih peduli dengan tumpukan buku koleksi peninggalannya. Tapi, karena saat itu aku dianggap masih bocah (7 tahun), jadi dianggap main-main saat bilang mau bawa pulang semua koleksi buku tersebut. Alhasil, sebagian besar sudah dijual di pengepul barang bekas, tapi sebagian kecil bisa aku amankan !
  4. Sudah kena rabun jauh sejak kelas 4 SD, karena punya kebiasaan membaca yang buruk. Mau ditempat terang atau sedikit temaran, membaca. Mau posisi duduk atau sambil tiduran, membaca. Jadi tidak heran aku terkena miopi (rabun jauh).
  5. Buku sastra pertama yang aku baca ialah Tenggelamnya Kapal Van der Wijk, karya Hamka. Aku baca pas kelas 1 SMP, sedikit berat menurutku karena bahasa sastra lamanya yang kadang aku nggak “ngeeh” artinya apa. Tapi, ada rasa puas usai berhasil membacanya sampai habis. Bukunya sendiri masih ada di rak bukuku, meskipun kondisi ujung bukunya sedikit tergigit tikus.
  6. Pernah bawa pulang tas ransel penuh dengan buku yang dibuang petugas perpustakaan sekolah (SMP). Mungkin karena ada kiriman buku baru, jadi beberapa buku lainnya pun dibuang. Sayang sekali menurutku, jadi aku pun minta izin ke petugasnya buat bawa pulang sebagian buku yang menurutku bagus untuk dibaca dan ternyata diperbolehkan. Jelas saja aku tidak sia-siakan kesempatan dapat buku gratis itu.
  7. Aku Buta, Tapi Melihat karya Rachel Stepanie Halim merupakan buku pertama yang aku dapatkan via online gratis dari website Kick Andy. Buku pertama ini aku dapat setelah mencoba hampir 30 kali submit data diri ^_^))”>
  8. Senang menghirup aroma buku baru mulai dari lembaran awal sampai akhir, lalu dibalik lagi dari lembaran akhir ke awal.
  9. Aku tidak pandai menyisihkan uang, tapi aku hobby baca buku. Oleh karenanya, aku mulai coba-coba ikutan giveaway dan blogtour yang dimana cuma bermodalkan kuota internet 50 ribu/bulan. Hasilnya, dalam setahun rak buku mini yang dulunya diisi sama buku paket dan LKS, akhirnya penuh dengan novel yang aku menangkan lewat giveaway dan blogtour. Masih ingat, novel Finally You, karya Dian Mariani menjadi novel hadiah giveaway blog pertama yang aku ikuti.
  10. Karena giveaway di goodreads dengan buku Indonesia jarang, jadi aku kebanyakan submit data diri di giveaway novel-novel luar negeri. Awalnya sih iseng, tapi eh ternyata ada yang nyantol ^_^))”> Kalau dihitung, untuk buku hasil giveaway goodreads yang aku menangkan ada 4 buku luar negeri, dan 2 buku lokal (tapi satunya nggak pernah nongol sampai sekarang).
  11. Pernah dikirimkan pesan langsung oleh salah satu penulis luar negeri, Cornelius Elmore Addison, dimana ia meminta agar aku menuliskan review yang sudah aku kasih rating di goodreads. Padahal, aku kasih ratingnya karena suka covernya, lah ini malah diminta kasih review, aku nggak terlalu tahu review buku asing Mas -__-))">
  12. Karena keranjingan dapat novel gratis online. Aku pernah menempuh jalan sesat mengikuti kontes review buku dengan copas mentah-mentah review orang lain. Menyesal, dan sempat minta maaf. Tapi entah ditanggapi atau nggak, tapi kayaknya nggak deh -__-))”>=
  13. Dibandingkan dengan aplikasi game, koleksi e-book baik berbayar maupun gratisan masih lebih banyak menjadi penghuni memory di smartphone-ku.
  14. Pernah dapat kado ultah saat umurku 16 tahun berupa tumpukan novel dari seseorang yang spesial tapi sudah terbaring damai jauh disana. Jujur, itu adalah kado yang paling berkesan buatku.
  15. Bawel jika bukuku yang dipinjam malah dikembalikan dengan kondisi yang berbeda dari sebelumnya. Aku bukannya pelit buat meminjamkan sesuatu, tapi seperti diawal bahwa buku bagiku ialah harta yang berharga. Jadi, cukup kesal aja jika ada yang minjam bukuku terus dikembalikan dengan kondisi robek, lemnya terlepas, banyak lembaran yang terlipat, bahkan pembatas buku yang khas-nya pun hilang >_< ! Emang nggak tau apa, pembatas buku novel cuma bisa didapat dengan beli novel itu sendiri. -___-))
  16. Paling senang dapat buku yang dibubuhi tanda tangan penulisnya. Tapi, ada satu novel yang membuat aku bingung artinya tanda tangannya apa, yaitu novel terjemahan Korea, Love With A Witch, karya Hyun Go Wun.
  17. The Jacatra Secret, karya Rizky Ridyasmara, menjadi buku favoritku. Aku senang baca buku berkaitan dengan Mason seperti bukunya Dan Brown, karena aku percaya hal semacam itu ada dan nyata.
  18. Pernah ke toko buku karena dapat voucher gramedia 50 K dan niatnya beli Koala Kumal, karya Raditya Dhika. Tapi nggak tahu kenapa, dari sejak awal menuju ke toko buku, segala hal yang berkaitan Cristiano Ronaldo (atlit favoritku) muncul terus. Mulai dari berita olahraga pagi, sampai bus dengan gambar si nomor punggung 7 tersebut. Sampainya di toko buku, alih-alih menuju kasir buat bayar Koala Komal-nya, kakiku malah tergerak ke bagian biografi dan lihat buku biografi Cristiano Ronaldo. Perasaan gamang pun menghampiri, dan akhirnya Koala Kumal pun aku simpan kembali dan buku yang berakhir di kasir adalah buku biografi Cristiano Ronaldo ^_^))”>
  19. Aku kurang bisa menilai buku. Jelasnya, saat buku tersebut dibaca menarik, tidak membosankan, dan aku baca nggak lompat-lompat untuk cepat-cepat sampai ke halaman terakhir, penilaianku buku itu bagus !.
  20. Pernah mengutarakan ke pacar, jika kelak berjodoh dan nantinya dilamar, aku maunya dia kasih mahar satu rak buku besar yang sudah penuh dengan buku ^_^))"
Nah, itulah 20 Bookish Facts About Me, Sofhy Haisyah ! Ada fakta aku saat kecil, fakta yang kurang baik untuk ditiru, dan ada pula fakta yang berkhayalnya ketinggian. Tapi, itulah aku.. 

So, buat kamu yang tertarik berbagi 20 fakta terkait dirimu dengan buku, kamu bisa ikutan challenge #20BookishFactsAboutMeGA ini juga loh ! 

Komentar

  1. wah, boleh nih aku bagikan sama temenku yang lagi jomblo, kebetulan juga suka baca hehehe

    BalasHapus
  2. suka baca ? bagikan 20 bookish facts about Mas dong ^^

    BalasHapus

Posting Komentar

Terimakasih sudah meninggalkan komentar di BlogKuJie ^^